Pelatihan dan Pendampingan Pembangunan Kapal Berdasarkan Peraturan Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) kepada Pengrajin Kapal Kayu Tradisional di Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur
Abstract
Pengrajin perahu kayu jati di Dusun Jarat Lanjang, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan merupakan keahlian yang turun temurun dari nenek moyang mereka. Bentuk kapal yang dibuat memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan daearah lain. Dimensi papan sisi, lunas, linggi haluan, linggi buritan dan juga ukuran panjang, lebar dan tinggi diperolah dari pengalaman. Ukuran-ukuran tersebut harus dievaluasi berdasarkan peraturan BKI sebagai badan yang berotoritas untuk mengevaluasi pembangunan kapal. Selain itu ada beberapa pelaranatan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas dan juga efektifitas dalam prosesm pembuata kapal kayu. Oleh karena itu tujuan penulisan ini adalah melakukan evaluasi terhadap konstruksi perahu kayu jati dengan dasar peraturan kapal kayu BKI tahun 2023 dan pengadaan alat dan mesin wood. Metode kegiatan yang digunakan adalah pelatihan terhadap pengrajin kapal kayu terkait peraturan ini, kemudian pengadaan peralatan dan bahan kayu jati, dilakukan perbandingan ukuran komponen konstruksi ulang dan melakukan pembangunan perahu kayu. Hasil dari kegiatan ini adalah pengadaan peralatan blockchain yang berguna untuk mengangkat kayu, bor tangan untuk proses pemasangan pasak/paku kayu dalam proses penyambungan papan dan planner duduk untuk serut kayu agar memiliki ketebalan yang sama. Sedangkan implementasi dari peraturan BKI kapal Kayu 2023 diperolah antra lain yaitu jarak gading 500 mm, ketebalan papan kulit 25 mm, dimensi lunas 120 mm kali 145 mm. Berdasarkan kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa pengrajin kapal kayu memiliki pemahaman baru terkait peraturan BKI dengan pemahaman baik pada tingkat 70% dan cukup pada tingkat 30%. Selain itu terjadi peningkatan kualitas perahu dikarenakan adanya alat dan mesin tambahan yang diberikan kepada mitra.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bahatmaka, A., Iskandar, R., Setiadi, R., Fitriyana, D. F., Herunandi, I. D., Naryanto, R. F., Hidayat, H., Abdurrahman, A., Wibowo, M. Y., Ghyferi, A. A., Pratama, R. D., & Fahmi, F. F. (2023). Pelatihan Software Rhinoceros Dan Maxsurf Untuk Meningkatkan Kompetensi Desain 3D Pengrajin Kapal Tradisional Di Pesisir Pekalongan. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 7(3), 1986. https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i3.17220
Barnaby, K. C. (2019.). BASIC NAVAL ARCHITECTURE.
Biro Klasifikasi Indonesia. (2023). Peraturan Kapal Kayu. Peraturan Kapal Kayu, VI, 1–3. www.bki.co.id
Estep, H. C. (2022). How wooden ships are built. BoD–Books on Demand.
Iswidodo, W. (2022). Pengembangan Mesin Dowel 3 in 1 Pembuat Pasak Kayu Untuk Pembangunan Perahu Nelayan Di Wilayah Pesisir Madura. Injection: Indonesian Journal of Vocational Mechanical Engineering, 2(2), 46–52. https://doi.org/10.58466/injection.v2i2.596
Juniawan, E., Santosa, A. W., & Jokosisworo, S. (2015). Analisa Kekuatan Sambungan Kayu Laban (Vitex Pinnata L.) pada Konstruksi Gading Kapal Tradisional. Jurnal Teknik Perkapalan, 3(1), 73–82.
Latifah, H., Molo, H., & Apriani, J. (2019). Analisis kebutuhan kayu dalam pembuatan perahu tradisional bego Kabupaten Sumbawa. Gorontalo Journal Of Forestry Research, 2(2), 88–104.
Luhur P, H. A., Hadi, E. S., & Amiruddin, W. (2017). Analisa Kekuatan Sambungan Konstruksi Lambung Pada Kapal Kayu 100 Gt Di Daerah Batang Dengan Menggunakan Metode Elemen Hingga. Teknik Perkapalan, 5(2), 421–430.
Manik, P., Yudo, H., & Siahaan, F. A. (2017). Pengaruh Susunan dan Ukuran Bilah Bambu Petung (Dendrocalamus asper) Dan Bambu Apus (Gigantochloa apus) Terhadap Kekuatan Tarik, Kekuatan Tekan Dan Kekuatan Lentur Untuk Komponen Konstruksi Kapal. Kapal, 14(3), 94. https://doi.org/10.14710/kpl.v14i3.16491
Nurdiansyah, K. (2024). Kajian Biaya Pembangunan Struktur Lambung Kapal Kayu Dengan Bahan Kayu Jati Dan Mahoni. JUSTI (Jurnal Sistem Dan Teknik Industri), 4(4), 498. https://doi.org/10.30587/justicb.v4i4.8155
Patria, A. A., & Pribadi, T. W. (2017). Analisis Teknis dan Ekonomis Pembangunan Kapal Ikan Tradisional Ukuran <10 GT Berbahan Kayu Utuh Dengan Teknologi Laminasi Kayu Mahoni. Jurnal Teknik ITS, 6(1). https://doi.org/10.12962/j23373539.v6i1.22839
Pranatal, E., Basuki, G., Prasetya, N., Zau Beu, M. M., & Basuki, M. (2020). Reparasi dan Perhitungan Tahanan Kapal Nelayan di Daerah Nambangan Kelurahan Kedung Cowek – Surabaya. JAST : Jurnal Aplikasi Sains Dan Teknologi, 4(1), 1. https://doi.org/10.33366/jast.v4i1.1456
Salam, A., & Panigoro, C. (2025). Jenis – Jenis Kayu Dan Perhitungan Volume Bahan Pembuatan Kapal Nelayan Di Kecamatan Batudaa Pantai Kabupaten Gorontalo Types of Timber and Volume Calculation of Materials for Fishing Boat Construction in Batudaa Pantai District , Gorontalo Regency. 13(2), 64–72.
Trimulyono, A., Amiruddin, W., Purwanto, E. D., & Sasmito, B. (2015). Kajian Penggunaan Program Aplikasi Desain Kapal Tradisional Pada Galangan Kapal Kayu Di Kabupaten Batang. Kapal, 12(3), 139–144. https://doi.org/10.12777/kpl.12.3.139-144
Wahidi, S. I., Pribadi, T. W., Arif, M. S., & Raharja, G. B. (2021). Laminated mahogany and teak wood as construction materials for fishing vessels. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 649(1), 0–11. https://doi.org/1
Refbacks
- There are currently no refbacks.


