Studi Evaluasi Saluran Drainase Sekunder Gunung Anyar Kota Surabaya
Abstract
Wilayah Gunung Anyar Kota Surabaya merupakan salah satu kawasan yang memiliki permasalahan genangan yang diakibatkan kapasitas saluran yang tidak mampu menampung debit banjir akibat curah hujan. Debit yang mengalir pada wilayah Gunung Anyar mengalir menuju saluran drainase sekunder Gunung Anyar yang bermuara menuju saluran primer Perbatasan Surabaya – Sidoarjo. Kapasitas saluran eksisting maksimum adalah 0,96 m3/det, sedangkan Q2 sebesar 3,12 m3/det. Sehingga pada saluran drainase sekunder Gunung Anyar perlu dilakukan peningkatan saluran atau evaluasi dimensi.
Data curah hujan yang digunakan adalah data pencatatan pos hujan Wonokromo dari tahun 2007 – 2021. Luas catchment area 0,35 km2 memiliki Q2 sebesar 3,12 m3/det dan Q5 sebesar 3,65 m3/det. Saluran eksisting yang berdimensi 1,5 x 1 m, dievaluasi menjadi 1,5 x 1,5 m yang terletak pada kedua sisi tepi jalan. Kapasitas tampung desain saluran untuk masing-masing sisi adalah 1,82 m3/det dengan kecepatan aliran maksimum 0,81 m/det. Sehingga total debit yang dapat tertampung pada saluran drainase sesuai dengan Q5, yaitu 3,65 m3/det.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
E. Sumirman, I. Sa’ud, and A. Zuhdi, “Studi Evaluasi Sistem Saluran Sekunder Drainase Tambaksari Kota Surabaya,” J. Apl. Tek. Sipil, vol. 14, no. 2, 2016.
M. Pitaloka and U. Lasminto, “Perencanaan Sistem Drainase Kebon Agung Kota Surabaya, Jawa Timur,” J. Tek. ITS, vol. 6, no. 1, 2017.
D. Nurhayati, J. Caroline, and D. Kusumaningrum, “Study of Inundation Management on Tertiary Drainage Channels in Keputih Tegal Surabaya City,” J. Civ. Eng. Plan. Des., vol. 1, no. 1, pp. 45–49, 2022.
S. Suyono and T. Kensaku, Hidrologi Untuk Pengairan. Jakarta: PT. Pradnya Paramita, 2003.
Suripin, Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2004.
Suripin, Mekanika Fluida dan Hidraulika Saluran Terbuka untuk Teknik Sipil. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2019.
V. T. Chow, Hidrolika Saluran Terbuka. Jakarta: Penerbit Airlangga, 1985.
Anonim, “Pedoman Perencanaan Drainase Jalan.” Departemen Pekerjaan Umum, 2006.
L. Montarcih, Hidrologi Teknik Dasar. Malang: CV. Citra Malang, 2010.
Anonim, “Penyelenggaraan Sistem Drainase Perkotaan.” Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia No. 12, 2014.
Refbacks
- There are currently no refbacks.