ANALISIS REKAHAN BATUAN PADA UJI KUAT TEKAN UNIAKSIAL

Edward Dinoy, Yohanes Gilbert Tampaty, Imelda Srilestari Mabuat, Joseph Alexon Dwine Sutiray, Yudho Dwi Galih Cahyono

Abstract


Uji kuat tekan merupakan salah satu sifat teknis atau uji kuat tekan yang umum digunakan dalam mekanika batuan untuk mengetahui titik runtuh atau sifat elastisitas batuan terhadap pemberian tekanan maksimum. Titik runtuh batuan merupakan tolak ukur dari kekuatan batuan itu sendiri ketika batuan tersebut sudah tidak mampu mepertahankan sifat elastistasnya. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui seberapa lama batuan itu mempertahankan kekuatan atau sifat elastisitasnya ketika diberikan tekanan, serta untuk mengetahui perbedaan antara kekuatan batuan kompak dengan batuan yang memiiki rekahan ketika diberika tekanan. Batuan yang memiliki rekahan akan lebih mudah atau cepat pecah ketika diberikan tekanan dibandingkan dengan batuan yang kompak. Analisa ini dilakukan dengan cara membandingkan kekuatan batuan masing – masing sampel baik yang memiliki rekahan maupun batuan kompak. Untuk mengetahui perbedaan tersebut maka dilakukan pengujian laboratorium. Hasil pengujian menunjukkan nilai (uji kuat tekan 57.76 MPa), (Modulus elastisitas 5250.000 MPa), (Nisbah poisson 0.05) dan nilai rata-rata dari uji sifat mekanik batuan (aksial 0.91), (lateral-0.279), dan (volumetrik 0.252). Berdasarkan hasil pengujian diatas menunjukkan bahwa batuan yang memiliki rekahan akan lebih mudah pecah ketika diberikan tekanan, dibandingkan dengan batuan kompak yang memiliki waktu yang lama dalam pengujian uji kuat tekan uniaksial.

Keywords


batu andesit; kuat tekan uniaksial; rekahan

Full Text:

PDF

References


Aulia & Sapiie, 2019; Kaswiyanto et al., 2015; Melati, 2019; Nugroho et al., 2018; Pemetaan Rekahan Batuan Dasar Dan Potensinya Sebagai Reservoar Migas Lapangan “Shock” Blok, n.d.; Rangga & Kurnia, 2019; Selatan, 2016; Sumatera, 2017; Tanjung et al., 2015;

Tobing et al., 2016; Vi, 2018; Wahyuni, 2017)Aulia, K. N., & Sapiie, B. (2019). Karakteristik Rekahan Pada Batuan Dasar Di Blok Jabung, Sub - Cekungan Jambi, Sumatra Selatan. Bulletin of Geology, 3(1), 292–299. https://doi.org/10.5614/bull.geol.2019.3.1.3

Kaswiyanto, F. Y., Arif, I., & Simangunsong, G. M. (2015). Uji model fisik untuk memprediksi inisiasi rekahan pada perekahan hidrolik ( Physical modeling to predict fracture initiation on hydraulic fracturing ). 1–6.

Melati, S. (2019). Studi Karakteristik Relasi Parameter Sifat Fisik Dan Kuat Tekan Uniaksial Pada Contoh Batulempung, Andesit, Dan Beton. Jurnal GEOSAPTA, 5(2), 133. https://doi.org/10.20527/jg.v5i2.6808

Nugroho, M. O. B., Prasetyadi, C., & Jatmiko, T. (2018). Pemodelan Intensitas Rekahan pada Fractured Basement Reservoir dengan Pendekatan Konsep Geologi Menggunakan Analisis Kualitatif di Cekungan Sumatra Tengah. Jurnal Offshore: Oil, Production Facilities and Renewable Energy, 2(1), 1. https://doi.org/10.30588/jo.v2i1.347

Pemetaan rekahan batuan dasar dan potensinya sebagai reservoar migas lapangan “shock” blok. (n.d.). 700.

Rangga, E., & Kurnia, K. (2019). Analisis Efek Skala Pada Pengujian Kuat Tekan Uniaksial Terhadap Batu Dolomit Pada PT . Polowijo Gosari , Gresik Jawa Timur. 2019(November), 130–133.

Selatan, S. (2016). ANALISIS REKAHAN ALAMI RESERVOIR UNTUK MENGETAHUI KUALITAS SUMUR LAPANGAN JAS , CEKUNGAN SUMATERA meningkatnya jumlah cadangan energi itu sendiri . Guna meningkatkan jumlah yang dapat dilakukan , diantaranya adalan atau pengembangan lapangan minyak tua de. 2014.

Sumatera, S. (2017). PREDIKSI NILAI KUAT TEKAN UNIAKSIAL BATUAN PENGAPIT BATUBARA MENGGUNAKAN DATA SUMATERA SELATAN Prediction of Uniaxial Compression Strength Values of Rocks Flanking Coal Using Ultrasonic Data at Musi Banyuasin Regency -. 13, 1–12.

Tanjung, R. A., Widodo, N. P., Rai, M. A., Kramadibrata, S., Geomekanika, L., &Bandung, I. T. (2015). Pengaruh karakteristik properti material uji terhadap tekanan pecah &panjang rekahan pengujian rekah hidraulik

skala laboratorium ( Influence of test material properties characteristic to the breakdown pressureand crack length resulted by hydraulic fract. 1993.

Tobing, P. F. L., Feranie, S., & Latief, F. D. E. (2016). Metode Perhitungan Intensitas Rekahan Batuan Geologi 3D Menggunakan Skeletonisasi. October, SNF2016-EPA-1-SNF2016-EPA-6. https://doi.org/10.21009/0305020401 Vi, G. (2018). KEKAR ( JOINT ) GEOLOGI STRUKTUR.

Wahyuni, S. R. I. E. (2017). Delineasi Zona Patahan-Rekahan Pada Reservoar. 10(2), 162–171.




DOI: https://doi.org/10.31284/j.semitan.2020.1044

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Prosiding Seminar Teknologi Kebumian dan Kelautan