Penurunan Kadar Logam Berat Nikel Limbah Cair Industri Pada Pengolahan Air Limbah Industri Di Karawang

Akda Zahrotul Wathoni, Annisa Indah Pratiwi, Farradina Choria Suci

Abstract

Limbah cair pada umumnya mengandung bahan-bahan atau zat-zat yang dapat membahayakan bagi kesehatan manusia serta mengganggu lingkungan hidup. Salah satu komponen pencemar limbah yang berbahaya adalah adanya pencemar logam berat. Logam Nikel merupakan salah satu cemaran berbahaya jika terdapat dalam air apalagi jika digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Sebelum limbah cair dibuang ke badan sungai, harus memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan sesuai dengan PERMEN LH No. 3 tahun 2010 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Kawasan Industri. Pada penelitian ini dilakukan analisa logam berat pada limbah industri di suatu kawasan di Industri Karawang baik sebelum maupun setelah proses pengolahan limbah untuk mengetahui tingkat cemaran logam berat Nikel pada limbah cair dan efektifitas pengolahan air limbah di Karawang. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pengolahan limbah tersebut efektif menurunkan kadar Nikel terlarut dari rata-rata 0,016 mg/L sebelum proses olah menjadi 0,006 mg/L setelah melalui proses pengolahan air. Penurunan kadar Nikel terbesar selama penelitian dilakukan mencapai 94 % pada sampel pertama. Kandungan Nikel dalam air baku maupun outlet telah memenuhi standar baku mutu Permen LH No.3 Th.2010 yaitu batas makasimal yaitu 0,5 mg/L

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.