Optimasi Dosis Biokoagulan Biji Pepaya (Carica papaya L.) dalam Penurunan Parameter TSS, BOD, dan COD pada Limbah Tahu

Rodu Dhuha Afrianisa, Yovansyach Arraficha Yasmine

Abstract


The wastewater produced by tofu industries contains high concentrations of organic substances such as proteins, carbohydrates, and fats, which can significantly increase the Biological Oxygen Demand (BOD) and Chemical Oxygen Demand (COD) if not properly treated. Therefore, treatment is required before the water can be discharged into receiving water bodies. This study was conducted using the coagulation–flocculation method, with papaya seed powder used as a natural coagulant. The objective of the research was to determine the optimum dosage of papaya seed bio-coagulant and to evaluate its effectiveness in reducing TSS, BOD, and COD levels under different slow mixing speeds. The dosage variations used in this study were 0.2 g/L, 0.4 g/L, 0.6 g/L, 0.8 g/L, and 1 g/L. The rapid mixing was carried out at 150 rpm for 1 minute, followed by slow mixing at 40 rpm and 30 rpm for 15 minutes, and then sedimentation for 30 minutes. The results showed that the optimum dosage of papaya seed bio-coagulant was 0.4 g/L when using rapid mixing at 150 rpm combined with slow mixing at 40 rpm or 30 rpm. At 150/40 rpm mixing speed, the percentage reductions in TSS, BOD, and COD were 41.15%, 55.94%, and 46.60% respectively. Meanwhile, at 150/30 rpm mixing speed, the reductions were 65%, 61.78%, and 51.78% respectively.


Full Text:

PDF

References


Amri, A. A., & Widayatno, T. (2023). Penurunan kadar BOD, COD, TSS dan pH pada limbah cair tahu dengan menggunakan biofilter. Inovasi Teknik Kimia, 8(1), 6–10.

Anwar, A. (2020). Pengolahan limbah cair industri tahu dengan menggunakan biofilter [Thesis, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry]. https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/14783/.

Abraham, R. (2019). Efficiency of tamarind and papaya seed powder as natural coagulants. International Research Journal of Engineering and Technology, 06(04), 4849. www.irjet.net

APHA. (2017). Standard methods for the examination of water and wastewater. American Public Health Association.

Azizah, N., Masrulita, Suryati, Meriatna, & Bahri, S. (2021). Pengaruh kecepatan pengadukan dan dosis penambahan koagulan alami dari selulosa kulit biji bunga matahari (Helianthus annus l) terhadap penurunan kadar TSS dan TDS. Chemical Engineering Journal Storage, 1(2), 11–23. https://ojs.unimal.ac.id/cejs/article/view/5036.

Damanik, R., Saragih, T. & Sitorus, E. (2019). Efektivitas ekstrak daun kacang koro benguk sebagai koagulan dalam penurunan kekeruhan air limbah domestik. Jurnal Teknik Kimia USU, 8(1), 45–50.

Fadhilah, N., & Sari, R. A. (2023). Analisis kualitas limbah cair industri tahu dan dampaknya terhadap sungai. Jurnal Media Ilmu, 22(1), 33–41.

Khairunnisa, S., & Hakim, L. (2023). Evaluasi parameter kualitas air limbah tahu menggunakan indeks pencemaran. Jurnal Lingkungan dan Energi, 14(2), 55–64.

Mayangsari, N. E., Ramadani, T. A., Jannah, N. M., & Widiana, D. R. (2021). Daur ulang limbah kemasan multilayer sebagai bahan pembuatan tawas untuk menurunkan parameter pencemar industri tahu. Jurnal Teknologi, 15, 97–103. https://doi.org/https://dx.doi.org/10.24853/jurtek.15.1.97-103

Ningsih, D. R. (2020). Efektivitas biokoagulan biji pepaya pada pengolahan limbah cair. Jurnal Teknik Lingkungan, 15(2), 45-52.

Nurlina, Zahara, T. A., Gusrizal, & Kartika, I. D. (2015). Efektivitas penggunaan tawas dan karbon aktif pada pengolahan limbah cair industri tahu. Prosiding Bidang Kimia Seminar dan Rapat Tahunan (Semirata) 2015, Universitas Tanjungpura, Pontianak, 690 – 699. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/semirata2015/article/view/14290

Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 72 Tahun 2013 tentang Baku Mutu Air Limbah Industri.

Putra, A. Y., & Cahyono, A. W. (2023). Pengaruh limbah tahu terhadap biota air di sungai sekitar industri. Satubumi: Jurnal Teknik Lingkungan, 9(1), 12–20.

Rahmawati, E., Darwis, L. & Asbi, M. (2021). Pemanfaatan biomassa alga spirogyra sebagai biokoagulan dalam pengolahan limbah cair industri tahu. Jurnal Teknologi Lingkungan, 22(2), 155–163.

Riyadi, M., Nufus, H. & Akmal, N. (2020). Pemanfaatan kulit pisang sebagai koagulan alami dalam penjernihan air limbah domestik. Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan, 12(1), 67–74.

Satyanarayan, S., Venerkar, A. P., & Ramakant. (2004). Organic removals from highly proteinous wastewater from soya milk and tofu manufacturing plant. Journal of Environmental Science and Health, Part A, 39(3), 759–771. https://doi.org/10.1081/ESE-120027740

Wahyuni, D., & Rahman, F. (2022). Respon ikan lele terhadap paparan limbah cair industri tahu. Jurnal Pertanian Tropika, 10(3), 45–53.

Wahyuni, I.S., Darmayanti, L. & Putra, Y.P. (2022). Pengaruh kombinasi serbuk biji kelor dan serbuk cangkang telur terhadap penurunan kekeruhan air limbah domestik. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Lingkungan, 8(3), 90–97.

Widiastuti, I., Hidayat, A. & Prasetyo, R.B. (2020). Pemanfaatan biji pepaya sebagai koagulan alami dalam menurunkan kekeruhan dan bod air limbah rumah tangga. Jurnal Ilmu Lingkungan, 18(2), 45–52.




DOI: https://doi.org/10.31284/j.envitats.2025.v5i1.7972

Refbacks

  • There are currently no refbacks.