Pemerataan Tenaga Kerja Pada Proyek Pembangunan Pergudangan

Reka Ristianti Priyadi, Felicia Tria Nuciferani, Siti Choiriyah, Mohamad Ferdaus Noor. Aulady

Abstract

Keberhasilan suatu proyek konstruksi ditentukan oleh kualitas dan kuantitas sumber daya khususnya tenaga kerja, namun seringkali terabaikan. Pada proyek konstruksi terdapat lima sumberdaya yang mempengaruhi berjalannya suatu proyek, salah satunya adalah tenaga kerja. Proyek pembangunan pergudangan mengalami ketidakmertaan alokasi sumber daya tenaga kerja, dikarenakan adanya aktivitas pekerjaan dengan fluktuasi kebutuhan pekerja yang tinggi. Sehingga mengakibatkan ketidakmerataan setiap item pekerjaan. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan bantuan program Ms. Project 2016, bertujuan untuk alokasi sumber daya tenaga kerja saat dilakukan resource levelling Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses resource levelling tidak merubah jadwal berakhirnya proyek tetapi menggeser jadwal beberapa item pekerjaan sehingga tidak terjadi penumpukan pekerja. Pada waktu pelaksanaan. resource levelling alokasi tenaga kerja menghasilkan penjadwalan baru, yaitu waktu mulai dan akhir item pekerjaan yang berbeda dari penjadwalan awal dengan hasil alokasi tenaga kerja merata.

Keywords

Resource Levelling, Tenaga Kerja, Proyek Konstruksi

Full Text:

PDF

References

Yani, dkk. 2015, Penerapan Resource Allocation Dan Levelling Tenaga Kerja Dengan Menggunakan Microsoft Project 2010 Pada Suatu Proyek Konstruksi. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, Vol 4 (1): 1-8.

Putra, dkk. 2014, Analisis Tenaga Kerja Menggunakan Metode Full Leveling (Perataan Penuh) Dengan Software Primavera Project Planner Terhadap Proyek Gedung PT. Bank Muamalat Cabang Malang. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, Vol 1 (2): 1-8

Waluyo dan Aditama, 2017, Pengaruh Resource Levelling Terhadap Alokasi Tenaga Kerja Pada Proyek Konstruksi. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil 1, Vol 21 (2): 118-128.

Pungki, Yossie Deza, 2016, Analisa Pemerataan Sumber Daya Tenaga Kerja (Resource Levelling). Skripsi tidak diterbitkan. Meulaboh: Fakultas Teknik Universitas Teuku Umar Alue Peunyareng.

Aulady, Mohamad. 2016, Perbandingan Durasi Waktu Proyek Konstruksi Antara Metode Critical Path Method (CPM) dengan Metode Critical Chain Project Management (Stusi Kasus Proyek Pembangunan Apatemen Menara Rungkut). Jurnal IPTEK, Vol.20 No.1

Refbacks

  • There are currently no refbacks.