ANALISIS TEKNIS DAN EKONOMIS PERANCANGAN KONVERSI KAPAL DARI TONGKANG (BARGE) MENJADI KAPAL PENUMPANG (RORO PASSENGER) UNTUK LINTASAN KETAPANG - GILIMANUK

Nugroho Suparmadi

Abstract

Menurunya kebutuhan Work Barge disektor Industri Minyak dan Gas, menyebabkan barge tidak beroperasi lagi dan dikembalikan kepada pemilik kapal. Menyikapai kondisi tersebut dan dengan adanya peluang kebutuhan kapal penumpang yang bertambah untuk penyebarangan Ketapang – Gilimanuk, perusahan melihat adanya potensi pemanfaatan barge untuk dikonversi menjadi kapal penumpang. Skripsi ini bermaksud untuk melakukan analisis secara teknis dan ekonomis mengenai konversi work barge menjadi kapal motor penumpang. Work barge yang akan dikonversi adalah WFT Wira 2 dan sebagai pembanding digunakan data kapal KMP Liputan XII yang telah beroperasi di lintasan dan dermaga yang sama. Pada pengerjaan analisis teknis, modifikasi dilakukan dengan menentukan ukuran utama kapal dengan metode geosim procedure, membuat rencana garis, menentukan rencana umum, menghitung stabilitas dan tahanan kapal, serta pembuatan rencana anggaran biaya (RAB). Hasil konversi didapatkan ukuran utama kapal menjadi 65,32m (LPP), 15,24m (B), 2,60m (H) dengan kapasitas penumpang 286 orang, 12 truk besar, 16 truk kecil dan 3 pickup. Stabilitas disimulasikan dengan 7 loadcase dan dihitung berdasarkan kriteria IMO Res.A749 Ch3 dan tahanan kapal dihitung dengan metode holtrop didapatkan hasil kebutuhan tenaga sebesar 481 HP untuk menggerakan kapal 10 knot. Biaya yang dibutuhkan untuk melakukan konversi ini sebesar 30,9 Milyar Rupiah dengan estimasi terjadinya Break Event Point (BEP) pada tahun ke-4 kapal beroperasi.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.