Evaluasi Kesesuaian Lahan untuk Tanaman Jambu Mete (Anacardium Occidentale L.) di Lahan Reklamasi PT. Ifishdeco Tbk., Kabupaten Konawe Selatan

La Ode Miqdad Husein, Rika Ernawati, M. Nurcholis

Abstract


PT. Ifishdeco Tbk., merupakan perusahaan tambang nikel yang terletak di Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara. Perusahaan ini melakukan praktik penambangan dengan metode penambangan terbuka dimana metode ini diakhir kegiatannya akan meninggalkan lahan bekas galian tambang. Lahan bekas galian tambang perlu dilakukan kegiatan reklamasi guna menunjang pembangunan berwawasan lingkungan. Reklamasi lahan dapat berupa revegetasi lahan, menyesuaikan antara jenis tanaman yang ditanam dan kesesuaian tanaman dengan kondisi lahan. Tujuan penelitian ini mengevaluasi kesesuaian lahan dengan pengembangan tanaman jambu mete (Anacardium occidentale L.) di lahan reklamasi PT. Ifishdeco Tbk. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pencocokan karakteristik dan kualitas lahan aktual dengan kriteria kelas kemampuan lahan, kelas kemampuan lahan dianalisis menggunakan cara weight factor. Hasil penelitian menunjukan penyimpulan kelas kemampuan lahan untuk tanaman jambu mete (Anacardium occidentale L.) termasuk dalam kelas sesuai marginal dengan pembatas bulan kering, tekstur tanah dan kandungan kalium pada tanah (S3Wrh). Dengan melakukan tingkat pengelolaan dan usaha perbaikan lahan berupa penataan lahan, pembuatan dan penataan saluran, pembuatan media tanam, penambahan kapur untuk meningkatkan pH tanah dan pemberian pupuk yang mengandung nitrogen, pospor dan kalium., maka kondisi lahan potensial  dapat menjadi S3W. 

 

PT. Ifishdeco Tbk., is a nickel mining company located in South Konawe Regency, Southeast Sulawesi Province. This company carries out mining practices using the open-pit mining method where this method at the end of its activities will leave excavated land. Reclamation activities need to be carried out on ex-mining excavated land in order to support environmentally sound development. Land reclamation can be in the form of land revegetation, adjusting between the types of plants planted and the suitability of plants with land conditions. The purpose of this study was to evaluate the suitability of the land with the development of cashew (Anacardium occidentale L.) in the reclaimed land of PT. Ifishdeco Tbk. The research method used is the method of matching the characteristics and actual land quality with the criteria of land capability class, land capability class is analyzed using weight factor method. The results showed that the land capability class for cashew (Anacardium occidentale L.) was included in the marginally appropriate class with the limit of dry month, soil texture and potassium content in the soil (S3Wrh). By carrying out the level of management and efforts to improve land in the form of land management, construction and arrangement of canals, manufacture of planting media, addition of lime to increase soil pH and application of fertilizers containing nitrogen, phosphorus and potassium, the potential land conditions can become S3W.

 

 

 


Keywords


jambu mete;kelas kemampuan lahan;lahan bekas tambang

Full Text:

PDF

References


E. D. Pujawati, “Jenis-jenis Fungi Tanah pada Areal Revegetasi di Kecamatan Cempaka Banjarbaru,” Jurnal Hutan Tropis Borneo. Vol. 10 (28), Des. 2009.

B. Hermawan, “Peningkatan Kualitas Lahan Bekas Tambang Melalui Revegetasi dan Kesesuaiannya Sebagai Lahan Pertanian Tanaman Pangan,” Prosiding Seminar Nasional Budidaya Pertanian, Urgensi dan Strategi Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian. Bengkulu, 2011.

L. Parascita, S. Anton, dan N. Gunawan, “Rencana Reklamasi pada Lahan Bekas Penambangan Tanah Liat di Kuari Tlogowarupt,” Jurnal Teknologi Pertambangan. Vol. 1 (1), Maret-Agustus 2015.

L. R. Boix, and J. A. Zinck, “Land-Use planning in the Chaco Plain (Bur ruyacu´, Argent ina). Part 1: Evaluating land-use opt ions to suppor t crop diversi ficat ion in an agr icultural front ier area using physical land evaluation,” Environmental Management. 42:1043-1063, 2008.

M. Makaborang, S. Goenadi, dan P. Hadi, “Optimalisasi penggunaan lahan berdasarkan kelas kesesuaian lahan untuk pengembangan tanaman perkebunan (Studi Kasus : Kabupaten Sumba Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur),” Jurnal Agritech, Vol.29 (4): 188-197, 2009.

S. Koerniati, Ernawati dan O.U. Suryana, “Jambu mente. Ed sus Littro 11(1):23-32, 1995.

E. Mulyono dan D. Sumangat, “Pengolahan gelondong jambu mente, cairan kulit biji mente (CNSL) dan pemanfaatannya,” Monograf jambu mente. Monograf (6): 77-96, 2001.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Data Online Pusat database BMKG, 2022.

Widiatmaka, A. Wiwin, S. Atang, M. Kukuh, M. Khursatul and D. Usman, “Establishing land suitability criteria for cashew (Anacardium occidendale L.) in Indonesia,” Appl. Environ, Soil Sci, 1-14, 2014.

S. Sitorus, Evaluasi Sumberdaya Lahan. Bandung : Tarsito, 1985.




DOI: https://doi.org/10.31284/j.semitan.j.2022.v1i1.4927

Refbacks

  • There are currently no refbacks.