GEOLOGI DAN STUDI KESTABILAN LERENG PADA KUARI BATUGAMPING BLOK Z-19 PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) UNIT TUBAN – JAWA TIMUR

Ade Elian Andana, Jusfarida Jusfarida

Abstract

Lokasi  penelitian  dilakukan  di  PT.  Semen  Indonesia  (Persero)  Tbk.  di  Desa Sumber Arum, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, dan lokasi penambangan batugamping  terletak  di  Desa  Pongpongan,  Kecamatan  Kerek,  Kabupaten  Tuban. Kawasan terletak pada koordinat X = 602720 – 602860   UTM dan Y = 9238080 – 9238200 UTM dengan peta topografi berskala 1 : 900. Luasan daerah penelitian 100 m x 100 m.   Lokasi penambangannya berada di sebelah Timur pabrik PT. Semen Indonesia(Persero). Metode   penelitian   yang   digunakan    adalah   surface   mapping   dan   analisa laboratorium.   Surface   mapping   berupa   pengambilan   titik   koordinat,   pengamatan morfologi, pengamatan batuan, pengambilan sample batuan, pengamatan struktur dan pengukuran geometri lereng. Analisa laboratorium berupa analisa petrografi, mikropaleontologi dan geologi teknik. Berdasarkan aspek geomorfologi daerah penelitian masuk kedalam bentukan asal antropogenik (A) dengan sub satuan perbukitan menggelombang. Stratigrafi daerah penelitian yaitu dengan litologi batugamping berumur miosen tengah yang diendapkan pada lingkungan neritik tengah – neritik luar. Berdasarkan hasil data geologi teknik di daerah penelitian pada lereng tunggal LP 1 (FK = 2,127), pada lereng tunggal LP 2 (FK =2,221), pada lereng tunggal LP 3 (FK = 2,099), pada lereng tunggal LP 4 (FK = 3,256), pada lereng tunggal LP 5 (FK = 2,621) dan pada lereng keseluruhan (FK = 2,829). Faktor keamanan  dengan  kriteria  aman  (  Untuk  FK  >  1,75)  dengan    Gerakan  tanah  yang mungkin terjadi Debris Slide dan bentuk longsoran busur. Zona kerentanan gerakan tanah di daerah penelitian termasuk ke dalam zona kerentanan gerakan tanah rendah atau minim untuk terjadi.

Keywords

Surface mapping; Faktor Keamanan dan Debris Slid;

Full Text:

PDF

References

. Bowles J.E, 1991, Sifat – Sifat Fisis dan Geoteknis Tanah (Mekanika Tanah), Edisi Kedua, Erlangga, Jakarta.

. Braja, M.D, 1995, Mekanika Tanah (Prinsip-Prinsip Rekayasa Geoteknik), Jilid 2, Erlangga, Jakarta.

. Budiman, M., 2011, Geologi dan Studi Kestabilan Lereng Daerah Dlingo dan Sekitarnya Kecamatan Dlingo Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, Teknik Geologi, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

. Dinas Pekerjaan Umum, 2010, Balai Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman(PPLP).

. Hardiyatmo, H.C, 2003, Mekanika Tanah II, Edisi 3, Gadjah Mada University Press, Hartono dan Suharsono, 1997, Peta Geologi Lembar Jatirogo Skala 1:100.000.

. Howard, A.D.1966, Drainage Analysis in Geology Intrepretation, AAPG Bull Vol 51 no II.

. Pradana, B.A, 2012, Analisis Kestabilan Lereng Pada Perencanaan Tanggul Kali Semarang Jawa Tengah.

. Suharyadi, 2004, Pengantar Geologi Teknik (Edisi Keempat), Biro Penerbit, Yogyakarta. Sibua, T, 2012, Analisa Mutu Kalsium Oksida Pada Kualitas Batugamping, Teknik Pertambangan, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, Ternate

. Terzaghi.K.,1950. Theoritical Soil Mechanics for Civil and Mining Engineers., Granada. London.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.