Chapter 6. “NEW NORMAL” RE-THINKING STRATEGI BISNIS PERUSAHAAN DI MASA PANDEMI COVID 19 DI INDONESIA

Mahjudin Mahjudin

Abstract


Pada 11 Maret 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan status pandemi akibat munculnya virus baru yang diberi nama Corona Virus Desease 19 atau yang kemudian disebut sebagai Covid-19 yang sangat menular (WHO, 2020a, b, c, d, e). Sejak itu, Covid-19 menyebar secara cepat ke seluruh penjuru dunia dan memicu krisis kesehatan global yang sangat mengkhawatirkan, termasuk Indonesia. Konsekuensinya tidak hanya berdampak pada satu sektor, tetapi juga untuk sebagian besar kegiatan. Salah satu aspek yang mendapat perhatian lebih selama wabah COVID-19 adalah bagaimana perusahaan di Indonesia berjuang untuk mengatasi pandemi. Bersama dengan negara-negara lain di seluruh dunia, pemerintah Indonesia menjalankan pembatasan pada semua kegiatan (mulai dari batasan kontak hingga jam malam penuh); sekolah, universitas dan fasilitas umum ditutup; dan acara publik (termasuk pertandingan olahraga, konser, dan bahkan pernikahan). Akibatnya, kegiatan ekonomi turun signifikan. Berdasarkan total nilai investasi yang disebutkan di atas, dampak COVID-19 untuk investasi di Indonesia dapat mencapai triliunan rupiah. Menurut Institute for Economics and Finance (INDEF), wabah COVID-19 akan menyebabkan kerugian hingga Rp127 triliun. Jumlah yang fantastis muncul karena faktor utama: prospek investasi dan pertumbuhan terus turun. Prediksi ini sejalan dengan pernyataan pemerintah; 1% dari penurunan ekonomi China akan mempengaruhi 0,3% dari penurunan ekonomi Indonesia. Ketika situasi krisis tumbuh lebih besar, bukan mustahil bahwa akan ada penurunan 5% pada ekonomi negara RRC pada tahun 2020.

Full Text:

PDF

References


Linder, Ste?an B. (1990). The Harried Leisure Class. New York: Columbia University Press.

Putnam, Robert D. (2010). Bowling Alone: The Collap seand Revivalof American Community. New York: Simon & Schuster.

Radjou, Navi, Prabhu, Jaideep, & Ahuja, Simone (2012). JugaadInnovation: Think Frugal, Be Flexible, Generate Break through Growth.London, UK: Jossey Bass.

Sheth, Jagdish N. (2020). The Howard-Sheth Theory of Buyer Behavior New Delhi, India: Wiley & Sons.

-------- (2020). Next Frontiers of Research in Data Driven Marketing: Will Techniques Keep Up With Data Tsunami? Journal of Business Research in press.

Sheth, Jagdish, & Sisodia, R. (1999). Revising law like generalizations. Journal of Academy of Marketing Science, 27 (Winter), 71–87

https://www.kantarworldpanel.com/id

https://www.accenture.com/id-en


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Katalog Buku Karya Dosen ITATS