Chapter 4. STUDI KENAL LAPANG (SKALA): METODE PENINGKATAN KEMANTAPAN PILIHAN PROGRAM STUDI BAGI MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU PERIKANAN UNIVERSITAS HANG TUAH

Abstract

Indonesia merupakan negara maritim yang kaya akan keanekaragaman hayati dan non hayati dalam bidang kelautan. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) panjang garis pantai Indonesia 68.216 km dengan luas daratan sebesar 1.910.931 km2. Wilayah Indonesia 75% merupakan wilayah perairan dimana memiliki potensi sumber daya laut yang telah dimanfaatkan sebagai salah satu sumber dari bahan makanan hewani khususnya perikanan (Statistik Sumber Daya Laut dan Pesisir, 2018). Perairan Indonesia memiliki berbagai macam sumber daya laut yang sangat berlimpah dan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin bagi kepentingan umat manusia, mulai dari pemanfaatan sebagai pangan, produk kesehatan hingga sebagai sarana pengobatan penyakit tertentu. Organisme laut yang beragam memiliki potensi tinggi sebagai bahan berkhasiat obat. Hal ini cukup memiliki beberapa alasan, karena lingkungan laut memiliki ciri kondisi yang sangat luas dan beragam, mulai dari suhu, tekanan, nutrien hingga intensitas cahaya matahari yang masuk ke dalam laut (Rumengan et al., 2014). Hasil laut perikanan di Indonesia merupakan produksi tertinggi ke-7 di dunia, hal tersebut sejalan dengan meningkatnya angka konsumsi ikan setiap tahun sebesar 6,27% sepanjang tahun 2011 sampai tahun 2015. 92 Pedagogi dalam Perspektif Multidisiplin Hasil laut dari sumber perikanan meliputi : pelagis kecil, pelagis besar, udang, krustasea, moluska, teripang, cumi-cumi, dan rumput laut (Statistik Sumber Daya Laut dan Pesisir, 2018). Sektor perikanan tersebut sebagai sumber pertumbuhan dan perkembangan ekonomi dalam komoditi ekspor untuk memenuhi kebutuhan pangan dunia.